Sabtu, 17 Desember 2016


KTT MSG 20 DESEMBER 2016 GAGAL DISELENGGARAKAN

Ketua Sub-Komite Hukum & Kelembagaan Masalah (SCLII) MSG, Mr William Soaki

KTT Melanesia Spearhead Group (MSG) yang rencananya akan digelar pada tanggal 20 Desember 2016 mendatang di Port Villa Vanuatu akan dibatalkan. Hal ini terkait dengan akan diselenggarakan nya sidang kehormatan PBB yang akan digelar pada pertengahan bulan Desember 2016 ini di Markas Besar PBB New York Amerika Serikat.


Seperti yang diutarakan oleh Ketua Melanesian Spearhead Group (MSG) Sub-Komite Hukum & Kelembagaan Masalah (SCLII), Mr William Soaki pada website resmi MSG mengatakan “KTT MSG yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 20 Desember 2016 di Vanuatu sepertinya akan batal karena saat itu bersamaan dengan digelarnya Sidang Kehormatan PBB”

Sementara itu, pihak-pihak organisasi ilegal seperti ULMWP dan KNPB yang ada di Indonesia tetap melancarkan tipu daya dan provokasinya terhadap masyarakat Papua agar mereka dapat memberikan dukungan berupa materi kepada organisasi tersebut.
baca : KNPB dan ULMWP kembali tipu masyarakat Papua

Strategi provokasi terhadap masyarakat Prov. Papua dan Papua Barat itu merupakan taktik dari Benny Wenda yang sudah menjadi tangan kanan Belanda dan beberapa negara yang ada di Pasifik seperti Vanuatu. Tidak nanggung-nanggung di belakang layarpun Benny Wenda mendapat dukungan dari beberapa pejabat di Australia agar Papua lepas dari Indonesia.
Victor Yeimo dan Benny Wenda
Benny Wenda dan Victor Yeimo mendapat dukungan dari negara tersebut karena mereka berani menawarkan pada pejabat negara yang mendukungnya akan memberikan 50 % kekayaan alam yang ada di Prov. Papua dan Papua Barat kepada mereka. Terlebih lagi pada Vanuatu yang memang jika dilihat dari segi geografis Vanuatu hanya negara kecil dalam pulau yang kecil di daerah Pasifik, oleh karena itu Benny dan Victor menawarkan imigrasi besar-besaran dari rakyat Vanuatu untuk tinggal di papua nantinya. Hal tersebut mereka lakukan demi mendapatkan suara dan dukungan apabila nantinya Papua lepas dari Indonesia maka Benny dan Victorlah yang akan menjadi pemimpin di Papua ini


19 komentar:

Marchall mengatakan...

Blog Anjing Negara.

Marchall mengatakan...

Blog Anjing Negara Kucing Rakus Indomie

Marchall mengatakan...

Blog Anjing... Negara Kucing Rakus Indomie 👉 NKRI

Habel wanimbo mengatakan...

Itu tipu saja KTT

Tedi sontani mengatakan...

Gagal sudah itu KTT

Albert yoman mengatakan...

Dari dulu juga KTT tapi hasilnya kosong

Abie mengatakan...

Blog orang biadab

Orpa Lewier mengatakan...

Berita penipu ini kah

Wana tabuni mengatakan...

KTT atau liburan

Terasil ndangda mengatakan...

KTT MSG pada tanggal 20 Desember 2016 di Vanuatu gagal.... ULMWP gagal lagi membuat tipu-tipu

irene manahati mengatakan...

Benny Wenda dan Victor Yeimo hanya menghamburkan uang rakyat papua saja,, itu sudah

wakabori manahan mengatakan...

Benny Wenda mendapat dukungan melainkan mahanya menipu kita dorang saja

orpah mallulu mengatakan...

TT MSG yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 20 Desember 2016 berita hoax itu

Jeneiro mengatakan...

Ia perjuangan itu tdk semudah membalik telapak tangan. Indonesia saja km hitung berapa lama di jajah, dan merdeka karena kebetulan saja, papua lama dan cepat pasti akan merdeka. Bukti nyata seluruh tanah papua sekarang sedang bergejolak.free west papua.

Remondus mengatakan...

Tramungkin bisa. . .

Denis kogoya mengatakan...

Sampai kapanpun papua su bagian dari indonesia. . .

Emanuel mengatakan...

Trada merdeka lagi di papua. .

George mengatakan...

Usaha yang sia sia. .

Katiles mengatakan...

Kita su hidup damai di NKRI. . .